PANGKEP - BKKBN RI memberikan penghargaan ke Bupati Pangkep H Muhammad Yusran Lalogau, SP, M, Si atas kesuksesannya dalam mencapai target 100% pendataan KK tepat waktu 1 April 2021.
Piagam penghargaan ketegori pendataan keluarga dengan pencapaian 100% target KK terdata tepat waktu 1 April - 31 Mei 2021 ini diserahkan oleh Deputi Bidang Pelatihan, Penelitian dan Pengembangan (Lalitbang) BKKBN RI Prof. drh. M. Rizal Damanik, MRep kepada Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau(MYL), di ruang kerja bupati Pangkep, Selasa(21/9/21).
Usai menyerahkan piagam penghargaan, M Rizal Damanik mengatakan, dirinya sebagai pembina wilayah BKKBN, mengunjungi Pangkep. Penghargaan ini diberikan, karena Pangkep telah sukses melakukan pendataan.
"Kabupaten Pangkep ini, salah satu Kabupaten yang memiliki prestasi dalam melakukan pendataan keluarga, "katanya.
Pendataan keluarga katanya, salah satu tahapan dalam melaksanakan program percepatan penurunan stunting. Dimana, BKKBN menjadi koordinator.
"Jadi, sebelum kita melalukan program aksi. Ada tahapan, bagaimana kita melakukan program kita harus punya data terlebih dahulu, "katanya.
Karena apabila terlambat bisa mengakibatkan tidak sinkronnya roda pemerintahan dengan penerapan di masyraakat” ujarnya.
Untuk itu saya seringkali memeriksa dan mengingatkan ke OPD dan kecamatan tiap kali saya berkunjung.
Sementara itu Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau(MYL), menyampaikan terima kasih kepada BKKBN RI atas penghargaan yang diberikan kepada Pemkab Pangkep.
Ia juga memberikan apresiasi kepada jajarannya, yang telah berhasil melakukan pendataan sehingga berbuah penghargaa.
Mantan ketua DPRD Pangkep itu melanjutkan, sejak awal pemetintahannya ia telah menekankan kepada jajarannya untuk menyajikan data yang akurat.
Mengapa demikian, itu dikarenakan Pangkep memiliki wilayah yang biasa disebut tiga dimensi. Sehingga data yang harus betul-betul kontineu dalam pengelolaannya, Karena apabila terlambat bisa mengakibatkan tidak sinkronnya roda pemerintahan dengan penerapan di masyraakat. Makanya, saya seringkali memeriksa dan mengingatkan ke OPD dan kecamatan tiap kali saya berkunjung, "paparnya.(herman djide)